BERITA HOT TIPS SABUNG AYAM

Intip Proses Inseminasi Buatan Pada Ayam

Proses inseminasi buatan merupakan salah satu cara proses perkawinan yang tak alami. Jenis proses ini banyak dijadikan pilihan untuk oleh peternak.

This image has an empty alt attribute; its file name is intip-proses-inseminasi-buatan-pada-ayam.gif

Para peternak banyak memilih inseminasi buatan dibandingkan proses perkawinan alami dikarenakan banyaknya kelebihan yang didapat. Perkawinan tak alami ini pada umumnya lebih efektif serta tidak membutuhkan banyak pejantan.

Baca Juga : Mengenal Penyakit Botulisme Pada Ayam Akibat Racun Pakan

Proses Pembuatan Inseminasi Buatan Pada Ayam

This image has an empty alt attribute; its file name is proses-inseminasi-buatan.gif

1. Memilih Pejantan

Langkah awal yang perlu disiapkan dalam proses pembuatan inseminasi buatan ialah memilih indukan pejantan guna diambil spermanya.

Syarat indukan jantan yang harus diperhatikan :

– sehat secara fisik
– berumur cukup
– memiliki nafsu birahi yang baik
– bermutu ( hasil keturunan ayam berkualitas )

2. Pemilihan indukan betina

Pemilihan indukan betina juga tak boleh luput dari perhatian. Syarat pemilihan indukan betina juga sama dengan indukan yang memang sudah siap untuk dikawinkan.

Indukan betina harus memiliki usia yang cukup, kemampuan bereproduksi yang tinggi, serta sehat secara fisik maupun psikis.

3. Persiapkan indukan

Persiapan yang baik juga diperlukan untuk ayam yang telah dipilih sebelum proses inseminasi buatan. Terutama pada indukan pejantan, harus diberikan nutrisi makanan yang tepat, vitamin yang cukup, serta dijaga agar tidak mengalami stres.

Baca Juga : Pil Bodrex, Pencegah Penyakit Newcastle Disease pada Ayam

4. Pengambilan dan Penampungan Sperma

Selanjutnya harus diperhatikan tentang pengambilan dan penampungan sperma dari pejantan. Sperma diambil dengan cara merangsang bagian alat kelamin jantan dengan mengurutnya sampai dengan keluar putih atau semen.

5. Pencernaan Sperma

Sperma yang telah ditampung harus diencerkan terlebih dahulu sebelum digunakan. Sperma sebaiknya tidak disimpan terlalu lama, maka dari itu harus dilakukan segera mungkin.

Biasanya pengenceran dilakukan dengan menggunakan NaCl dengan perbandingan 1 : 6.

6. Inseminasi Buatan

Proses inseminasi buatan bisa dilakukan setelah sperma diencerkan sehingga siap untuk digunakan. Ada dua metode untuk melakukan proses inseminasi, yaitu bisa dengan metode intra vagina (sperma dimasukan dalam vagina )atau intra uretin (sperma dimasukan melalui uterus).

Demikian beberapa proses inseminasi buatan pada ayam yang bisa diterapkan agar lebih efisien bagi para peternak. Semoga bisa bermanfaat 🙂

Baca Juga : Waspadai Kebiasaan Buruk Ayam Petelur yang Merugikan!